Monthly Archives: March 2015

Keikhlasan dalam Beribadah

IMG_0389[1]

 

Rasulullah saw bersabda: “Ada sebagian hamba Allah, mereka bukan para rasul Allah ataupun nabi, juga bukan para syuhada, tapi dirindukan oleh para rasul Allah, para Nabi, dan para syuhada karena kedudukan mereka yang dekat dengan Allah di akhirat kelak.” Maka para sahabat nabi pun bertanya: “Siapakah mereka wahai Rasulullah?” Rasulullah kemudian menjawab: “Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai disebabkan rahmat Allah, bukan dasar kerabat dan bukan karena harta yang mereka saling berikan. Demi Allah, wajah-wajah mereka begitu bercahaya bahkan sangat bercahaya. Mereka tidak takut disaat manusia takut dan mereka tidak sedih pada saat manusia lain sedih dalam menghadapi kesempitan dan kesulitan hidup. (HR At Tirmidzi, Abu Daud dan Ibnu Hibban)

 

Ketika senja itu mulai tampak di Madinah, begitu juga dengan jajaran pergunungan Uhud yang mulai tampak memerah. Suatu pemandangan yang menakjubkan. Hamba itu teringat akan Rasulullah yang sering memandangi gunung Uhud ketika senja menerpa. Satu saat terlontar dari lisan Rasulullah shallahu alaihi wassalam, “Allah memuliakan gunung Uhud.” Rasulullah juga banyak memakai perumpamaan gunung Uhud untuk menjelaskan sesuatu mengenai harta ataupun balasan sedeqah. Continue reading

Leave a comment

Filed under Akhlak Mulia, Fiqih Ibadah